Vivo Perkenalkan OriginOS 6 Global: Antarmuka Spatial, AI Cerdas, dan Integrasi Multi-Device

Vivo akhirnya mengumumkan OriginOS 6 secara global pada 15 Oktober 2025, bawa era baru bagi pengguna global setelah sebelumnya khusus di Tiongkok sejak 2020. OS terbaru ini berbasis Android 16 dan akan menggantikan Funtouch OS 15 di semua Smartphone Vivo dan iQOO. Peluncuran global ini dilakukan di tengah upaya Vivo memperkuat pangsa pasar di India, Asia Tenggara, dan Eropa. Menurut Bocoran IDC Q2 2025, Vivo memimpin pasar India selama enam kuartal berturut-turut dengan pangsa 19 persen, berkat kombinasi antara hardware inovatif dan strategi harga yang kompetitif .

Vivo OriginOS: Tampilan Spatial dan Efek 3D

Menurut presentasi resmi Vivo saat acara peluncuran di Beijing, OriginOS 6 menampilkan antarmuka dengan efek bayangan, transparansi, dan lapisan visual tiga dimensi untuk menciptakan kesan ruang yang lebih dalam. Pendekatan ini serupa dengan desain Apple iOS, namun dikembangkan secara mandiri oleh tim desain Vivo. Vivo menyebut desainnya “nature-inspired, layered, and fluid”, mencerminkan konsep bahwa antarmuka digital harus terasa hidup .

Ikon-ikon baru dirancang dengan lapisan cahaya dan bayangan yang diambil dari bahasa desain Vivo X Fold5, memberikan perbedaan realistis dan premium. Selain itu, animasi sistem kini menggunakan kurva gerakan baru yang membuat transisi terasa alami dan intuitif .

Vivo OriginOS6: Fitur kustomisasi dan Kustomisasi Tingkat Lanjut

Pada sisi fungsionalitas, OriginOS 6 menawarkan Lock Screen Grid untuk mengatur ukuran dan posisi widget secara bebas, serta kemampuan mengganti font dan tampilan jam. Pengguna juga dapat menggunakan live photos sebagai wallpaper atau mengganti tampilan dengan gerakan kemiringan ponsel menggunakan fitur Flip Cards .

Dibandingkan dengan Funtouch OS 15, OriginOS 6 menghadirkan animasi lebih halus, pembaruan AI yang lebih kontekstual, serta peningkatan performa sebesar 57 persen. Bahkan, SGS Switzerland telah memberikan sertifikasi bahwa sistem ini mampu tetap lancar digunakan selama 5 tahun penggunaan berat .

Vivo Origin Island: Fitur Cerdas dan AI Terintegrasi

Salah satu fitur unggulan di Origin Island adalah Drag and Go. Dengan fitur ini, pengguna bisa menarik foto langsung dari galeri ke aplikasi seperti Instagram atau Notes tanpa harus berpindah layar. AI internal akan otomatis merekomendasikan aplikasi terkait sesuai konteks aktivitas pengguna .

Vivo juga memperkenalkan AI Smart Interaction di OriginOS 6 yang mampu mengenali pola penggunaan untuk menampilkan saran cepat, seperti membuka kamera ketika mendeteksi pemandangan menarik. Semua interaksi ini ditenagai oleh Vivo Cognitive Engine 3.0 yang dikembangkan bersama Qualcomm .

Vivo OriginOS6 Design: Liquid Glass dan Atomic Island

Seperti yang ditampilkan di akun resmi @OriginOS_Global di Weibo dan X, desain baru ini menonjolkan efek glass cair (Liquid Glass) yang memberikan tampilan tembus pandang dengan gradasi lembut. Efek ini mirip dengan iOS 26 namun lebih dinamis karena menggunakan AI-based dynamic shadow untuk setiap elemen UI. Selain itu, OriginOS juga membawa fitur Atomic Island versi Vivo dari Dynamic Island yang dapat menampilkan notifikasi interaktif dan kontrol aplikasi dalam satu titik .

Vivo OriginOS6 Connectivity: Sinkronisasi Mac dan Windows

Dalam sesi hands-on demo, Vivo menegaskan bahwa OriginOS 6 kini mampu melakukan cross-ecosystem integration dengan Smartphone Mac dan Windows. Melalui aplikasi Vivo Office Kit, pengguna bisa melakukan file transfer, screen mirroring, hingga multi-device control tanpa hambatan. Hal ini menunjukkan langkah Vivo untuk keluar dari “tembok ekosistem tertutup” yang selama ini mendominasi pasar .

Vivo OriginOS6 Launch: Jadwal Peluncuran dan Negara Tujuan

Menurut Vivo Global Blog, OriginOS 6 pertama kali dirilis di Tiongkok pada 10 Oktober 2025, disusul peluncuran global di Malaysia pada November 2025. Update akan hadir secara bertahap untuk Smartphone Vivo X300, iQOO 15, Vivo V60e, dan seri T4 mulai Desember 2025. Smartphone yang lebih lama seperti Vivo X100 Pro dan iQOO 12 dijadwalkan menerima pembaruan pada paruh pertama 2026 .

Di India, Vivo mulai mengganti halaman resmi FuntouchOS dengan branding baru OriginOS 6 minggu lalu, menandakan transisi penuh menuju sistem operasi baru ini .

Vivo OriginOS6 AI: Fokus Keamanan dan Privasi Data

Dalam wawancara dengan Global Times Tech, juru bicara Vivo menjelaskan bahwa OriginOS 6 memiliki peningkatan besar dalam aspek data protection dan privacy layer encryption. Vivo kini mengimplementasikan AI Privacy Shield yang otomatis menyamarkan data sensitif seperti lokasi dan kontak saat digunakan di aplikasi pihak ketiga .

Peningkatan ini dilakukan bersamaan dengan pengoptimalan algoritma AI untuk manajemen daya4, memperpanjang masa pakai baterai hingga 15 persen lebih lama dibanding Funtouch OS 15. Dengan begitu, Vivo semakin memperlihatkan komitmennya terhadap efisiensi dan keamanan digital pengguna global .

Kesimpulan: Era Baru Sistem Operasi Vivo di Dunia Global

Dengan OriginOS 6, Vivo tidak sekadar mengganti antarmuka, tetapi memperkenalkan paradigma baru sistem operasi berbasis AI yang lebih interaktif, efisien, dan independen. Desainnya yang spatial dan fitur cross-device integration membawa Vivo ke level kompetitif sejajar dengan Samsung One UI dan Apple iOS.

Dengan peluncuran global di bulan Oktober dan ekspansi ke Asia Tenggara pada November, OriginOS 6 menjadi bukti nyata bagaimana Vivo bertransformasi dari produsen smartphone menjadi pemain utama di dunia ekosistem digital terintegrasi. Untuk informasi terbaru dan panduan lengkap seputar update OriginOS 6, kunjungi Dhiar.com dan ikuti perkembangan selanjutnya!

Jika informasi diatas menarik untuk kamu, maka jangan lupa untuk Follow dan Share DHIARCOM NEWS untuk tetap terhubung dan mendapatkan notifikasi update yang lebih menarik lainnya bisa juga subscribe melalui email, Salam Indonesia

Sumber: My.idc, Vivonewsroom | Via: Gsmarena